Sabtu, 21 Desember 2013

TUBUH-TUBUH CEMARA

Tubuh menjulang pohon-pohon Cemara tumbuh di dalam rumah. Tak peduli yang lain menjadi penuh sesak karenanya. Dari kejauhan angin laut datang tanpa mengetuk pintu, begitu saja terduduk di bangku tua yang menghadap televisi.
"Cemara yang baru itu wanginya sampai padaku," menjadikan lautan kehilangan ombak, seketika sepi dirajam rindu.

Tubuh-tubuh Cemara tinggi menjulang, merebut Desember yang baru datang, menepis rindunya angin laut, lalu berujar lirih,
"Seharusnya Cemara tak usah berkenalan dengan musim," biar angin laut tinggal di dalam rumah, tak perlu mencuri waktu untuk sekedar berkhabar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan "cacian"mu dan ajarkan saya agar tetap bisa "menunduk"