Sabtu, 24 Maret 2012

BADUT YANG MEMUNGUTI WAJAHNYA

Pesta baru saja mulai,
Kusiapkan wajah dengan senyuman
Kutegakkan tubuh agar bisa memeluk
Aku badut penghibur, penghapus murung

Pesta segera berisik,
Kau ceritakan lelahnya mengejar langkah
Dia bawakan segenggam senyapnya sepi
Aku membatu, mencari diriku yang hilang

Kau, dia, dan mereka datang dalam luka menganga
Menawariku perihnya meyesap duka dalam sendiri
Meminta tawaku dari bibir kaku yang terbekap gagu
Aku badut penghibur, dipaksa tersenyum dalam wajah beku

Pesta harus ku akhiri,
Wajahku lelah melepas senyum dalam tangis
Badut ini terpuruk dalam dinding sepi tanpa sesiapa
Aku badut yang memunguti wajahnya, memilih sendiri ketika terus tersendirikan

4 komentar:

Tinggalkan "cacian"mu dan ajarkan saya agar tetap bisa "menunduk"