Kamis, 24 November 2011

KUBAGIKAN SECUIL SORGA INI UNTUKMU


Di matamu kulihat bara itu padam
Terguyur kebencian dalam nista
Kau kemasi sisa-sisa waktu
Hendak kau tinggalkan diri

Di kepalamu neraka itu bertahta
Terpaksa kau akhiri satu kisah
Kemana pijak itu kau lecut?
Ketika hari tak pernah kau tahu warnanya

Aku bukan candi dari sebuah peradaban
Tak tergenapi apa pun bahkan untukmu yang hendak hilang
Aku juga bukan seorang maharani dari sebuah tirani
Tak pernah bermahkota pada kisah-kisah yang kau hilangkan

Kita punya sekelumit kisah bahagia tentang mimpi
Masih terus bermimpi tentang pinggir surga yang dulu
Kusimpan secuil surga ini untuk keterpurukan kita kelak
Dan kini, kubagikan secuil surga ini untukmu yang padam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan "cacian"mu dan ajarkan saya agar tetap bisa "menunduk"