Diam tergeletak di atas ranjang
Pulasan tawa terhempas
Sendiri menanggung malam yang jalang
Skenario kembali ke rumah
Pulang menyembunyikan dusta
Baris-baris dialog seketika musnah
Pelakon gamang di megah panggung sandiwara
Kemarin bertemu selembar halaman cerita
Hari ini mengabu dibakar waktu dari langit-langit kamar
Sepanjang kelak tak lagi sampai ketukan di luar jendela
Kalau dari tanganmu cermin terampas, "Hatimu tak mungkin lagi mendengar...,"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan "cacian"mu dan ajarkan saya agar tetap bisa "menunduk"