"Bagaimana bisa mengingkari rasa itu kalau setiap lelah, sedih, putus asa dan sakit, yang tersebut dalam benak hanya engkau."
Seseorang yang pernah hadir dalam hati selalu meninggalkan bekas yang tertinggal dalam kurun waktu yang tidak bisa diprediksi kapan akan betul-betul menguap. Orang per orang akan meninggalkan tiap satu pelajaran akan hidup, benci, suka, lara, perih, bahagia dan semua kecamuk rasa. Itu tak mungkin terelakkan dan sulit untuk dipungkiri. Bagaimana pun, orang-orang tersebut pernah dan mampu menguatkan kita di masa itu dengan satu rasa yang "menghidupkan."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan "cacian"mu dan ajarkan saya agar tetap bisa "menunduk"