Senin, 12 September 2011

BAGIKU

Bagiku,
Tak satu pun air matamu yang tak kusimpan dihati
Satu kosong hatimu kuhidupkan dengan mimpi
Luka yang memasungmu kutikamkan saja padaku
Dengan dua tanganku kusanggah dongak kepalamu untuk dunia

Bagiku,
Mencintaimu adalah menyimpanmu dalam dekapan
Menghangatkanmu pada pelukanku
Lalu menguatkan kakimu untuk tegak lagi dan berlari
Hingga yang didepanmu patut bisa lagi kau genggam

Bagiku,
Gelegak tawa riangmu tak perlu kudengar
Pujian dan ambisimu bukan untuk kunikmati
Ini itu kesana kemarimu tidak akan tanpaku
Bagiku,
Memandang punggungmu dari kejauhan saat  ku kau tinggalkan
Menyesap sendiri sepi dan melipat indahmu tanpa ada lagi dirimu
Adalah pengabdian dan pemberianku yang tak perlu kau hitung

Meski ada satu mimpiku yang tak pernah kabul
Tetaplah kau disini saat kau tidak lagi terluka
Peluk saja aku...
Hanya satu saja doaku meski jauh dari nyata
Bawa aku kemana pun kau pergi
Aku ingin kau lindungi...
Bagiku, adamu bukan untuk saat kita yang sekarang saja
Meski kutahu, bagimu aku hanya tempatmu singgah dan lalu berlalu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan "cacian"mu dan ajarkan saya agar tetap bisa "menunduk"