Ketika ekor matamu mengikuti buah dadaku
Ketika karenanya kemaluanmu mengeras
Jangan pernah membisiki aku cinta
Perempuan sepertiku tak maui cinta
Aku tak akan memimpikan cinta
Aku tak akan memimpikan cinta ketika aku hanya kau lacurkan!
Ketika sumpah setiamu pecah diantara lenguhan birahi
Ketika semua rayuanmu bermuara di selangkangan
Jangan pernah mengikatku pada rindu
Perempuan sepertiku tak akan tergadai rindu
Aku akan membunuh seluruh rindu
Aku tak akan bermimpi dirindukan ketika bagimu aku tak lebih dari seorang pelacur!
Ketika malam membuatmu selalu hadir untuk kehangatan
Ketika sekujur urat maumu menegang menagih kepuasan
Jangan pernah lidahmu meludahkan akad
Perempuan sepertiku tak akan mengharap ikatan akad
Aku akan lebih memilih mati tanpa akad
Aku tak akan memimpikan pernikahan ketika adaku hanya untuk melacur!
tentang seorang perempuan yang di jadikan pelampiasan nafsu belaka...
BalasHapuskomen dudul jangan di bales
Mas Dhani :
BalasHapusSelalu saja begitu,
"Komen dudul, jangan dibalas"
Berarti yang balas komen mas Dhani lebih dudul lagi dong ya?
^,^
^_^ karena diriku bukan seorang analis karya sastra,,, hanya menikmati dalam kesunyian... ^_^
BalasHapuscoba liatin, empuss suka karya sederhana saja
http://empuss-miaww.blogspot.com/2011/11/rayuan-sang-dunia.html
Mas Dhani :
BalasHapusKarena sebenarnya aku juga bikan sastrawan mas. Jadilah aku kelimpungan kalo' yang baca tulisanku malah bingung.
Segera kusambangi blogmu mas.